Sukses Menyelenggarakan Wisuda Tatap Muka Terbatas, Rektor Itenas Bandung: Itenas Siap Go International

Institut Teknologi Nasional Bandung (Itenas) untuk pertama kalinya menggelar prosesi Sidang Terbuka Pimpinan dan Senat Wisuda Program Sarjana dan Magister secara offline atau tatap muka selama pandemi ini. Penyelenggaraan wisuda ini tentunya dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan.

Selain itu juga seluruh panitia dan semua pihak yang terlibat pada acara wisuda ini telah divaksinasi. Tak hanya itu, para wisudawan yang mengikuti wisuda ini diwajibkan sudah divaksinasi juga. Adapun wisudawan diminta untuk melakukan registrasi perizinan melalui website simnas.itenas.ac.id untuk memperoleh QRcode, dimana QRcode tersebut digunakan sebagai akses masuk ke Itenas untuk mengiuti acara prosesi wisuda.

Prosesi Sidang Terbuka Pimpinan dan Senat Wisuda Program Sarjana dan Magister Semester Genap 2020/2021 ini dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Bale Dayang Sumbi Itenas pada hari Sabtu (16/10/21). Acara dimulai dengan prosesi senat memasuki ruang upacara kemudian dilanjutkan dengan sambutan Rektor Itenas, Prof. Meilinda Nurbanasari, Ph.D.

Dalam sambutannya Prof. Meilinda menyampaikan beberapa hal:

Bonus Demografi

Prof. Meilinda mengatakan bahwa Indonesia akan dihadapkan pada bonus demografi dan diprediksi Indonesia akan sejajar dengan negara besar yang memiliki perekonomian maju seperti Cina dan Amerika Serikat pada tahun 2045.

“Namun demikian harus diingat bahwa bonus demografi yang berdampak positif tidak akan datang dengan sendirinya”, tuturnya.

Menurutnya, diperlukan kebijakan dan strategi yang tepat, agar kita dapat menikmati bonus demografi tersebut, bukan justru terperosok dalam malapetaka demografi (demographic disaster).

Lanjutnya, dalam menghadapi persaingan yang sangat kompetitif kedepannya, Prof. Meilinda mengatakan bahwa Itenas terus berkomitmen untuk menjadi Perguruan Tinggi terbaik dalam berkontribusi meningkatan daya saing bangsa melalui peningkatan mutu lulusan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja.

Prestasi Itenas

“Berkat kerja keras semua civitas academika, Itenas berhasil memperbaiki peringkat perguruan tinggi (PTN dan PTS) se-Indonesia yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yaitu dari peringkat 70 pada tahun 2019  menjadi peringkat 62 pada tahun 2020 dan menempati peringkat kelima untuk wilayah Jawa Barat-Banten” tutur Prof. Meilinda.

Menurutnya, Itenas tidak berpuas diri dengan capaian ini dan akan terus bekerja keras untuk dapat mencapai target 10 besar PTS terbaik se-Indonesia pada tahun 2025. Itenas juga sedang bersiap diri untuk go international melalui perolehan rating QS Star dan impact rangking Times Higher Education.

 

Lulusan Terbaik

Pada periode ini Itenas Bandung melantik 664 wisudawan jenjang sarjana dan 5 wisudawan jenjang magister. Adapun jumlah lulusan terbaik atau cumlaude sebanyak 129 wisudawan dari berbagai program studi.

Tahun ini lulusan terbaik bidang akademik diraih oleh Anisa Putri Setyaningrum, wisudawan dari Program Studi Informatika dengan perolehan Indeks Prestasi Cumulatif (IPK) 3,96.

Sedangkan lulusan terbaik non akademik tingkat internasional diraih oleh Aldo Sebastian, Muhammad Khaidar Rachman, Muhammad Dawamuddin Al Muluk wisudawan dari Program Studi Teknik Mesin, Maitsa Dhanis Mutia dari Prodi Teknik Industri, dan Mahesa Atmawidya Negara Ekha Salawangi dari Program Studi Informatika yang berhasil memperoleh beasiswa dari Dirjen Belmawa Ristek Dikti dalam Program Credit Transfer Student Mobility dan mengikuti perkuliahan selama satu semester di   Szent Istvan University – Godollo Hungary.

Selain itu juga, Frans Arapenta dari Program Studi Teknik Kimia yang berhasil meraih Juara 1 pada “14th Malaysia Chem-E Car Competition 2019 di UniKL MICET, ALor Gajah, Malaka Malaysia; Bintang Putra Damaryani mahasiswa dari Program Studi Teknik Geodesi yang berhasil meraih peringkat pada Super Map GIS Contest 2020 “Kategori Application Analysis” yang diselenggarakan oleh The Geographical Society of China, China Association for Geospasial Information Society, and SuperMap Software Co., Ltd.

Selanjutnya sambutan dari Plt. Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IV, Ir. Dharnita Chandra, M.Si. melalui tayangan video.

“Selamat kepada wisudawan atas keberhasilan menyelesaikan studinya di Institut Teknologi Nasional Bandung” ucapnya.

“Semoga semua lulusan yang diwisuda hari ini mampu memberikan sumbangsih dan dapat berperan serta dalam meningkatkan kehidupan dan kesejahteraan Bangsa Indonesia”, harapnya.

Dharnita juga menambahkan bahwa dalam menghadapi dunia kerja, ada beberapa hal yang harus dimiliki oleh setiap lulusan, diantaranya:

  1. Ketahanan tubuh, sehat jasmani dan rohani;
  2. Memiliki kemampuan untuk berkomunikasi yang baik;
  3. Kreatif dan Inovatif;
  4. Kolaboratif;
  5. Akhlak yang mulia; dan
  6. Integritas

“Semoga Itenas Bandung tetap senantiasa untuk konsisten menjaga mutu lulusan, pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat”, pungkasnya.

Satu hal yang berbeda dalam pelaksanaan wisuda offline atau tatap muka kali ini yaitu para orang tua wisudawan tidak diikutsertakan hadir pada acara wisuda ini. Hal ini dikarenakan mengingat kondisi pandemi covid-19 saat ini, dimana jumlah peserta yang ada di dalam gedung dibatasi. GSG Bale Dayang sumbi Itenas memiliki kapasitas 1000 orang dikala kondisi normal, sementara untuk acara ini hanya dihadiri wisudawan sebanyak 669 orang yang dibagi menjadi 2 sesi, sesi pagi dilakukan pada pukul 07.00 WIB dengan jumlah peserta sebanyak 359 wisudawan dan sesi siang pukul 13.00 WIB dengan jumlah 310 wisudawan.

Seluruh rangkaian prosesi Wisuda Program Sarjana dan Magister semester Genap 2020/2021 ini berjalan dengan lancar, aman, dan tertib. Taufik/Humas

Link : Foto Kegiatan