Bandung, 29 April 2025 – Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun sinergi antara dunia pendidikan dan industri melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (MoA) dengan dua perusahaan terkemuka, yakni PT Vuteq Indonesia dan PT Suryatama Indonesia.
Bertempat di Gedung Rektorat Itenas Bandung, acara ini diawali dengan sambutan dari Rektor Itenas, Prof. Ir. Meilinda Nurbanasari, S.T., M.T., Ph.D., yang menyampaikan pentingnya kolaborasi strategis untuk mendukung pengembangan kapasitas mahasiswa dan peningkatan kualitas pembelajaran berbasis industri. Hal senada juga disampaikan oleh Vice President PT Vuteq Indonesia, Bowie Sagitta, S.T., yang merupakan alumni dari Program Studi Teknik Mesin Itenas serta Director PT Suryatama Indonesia, Ekki Kurniawan, S.H., yang menekankan komitmen perusahaan dalam mendukung dunia pendidikan tinggi.


Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Rektor Itenas bersama perwakilan dari kedua perusahaan. Selanjutnya, MoA ditandatangani oleh Dekan Fakultas Teknik Industri (FTI) Itenas, Dr. Jono Suhartono, S.T., M.T., Ph.D., bersama pihak industri sebagai wujud implementasi kerja sama konkret di bidang pendidikan, penelitian, serta pengembangan sumber daya manusia.
Kerja sama ini membuka peluang luas bagi mahasiswa, khususnya di bidang teknik industri dan teknik mesin, untuk terlibat dalam program magang, kunjungan industri, dan kolaborasi riset bersama perusahaan mitra. Langkah ini diharapkan dapat membekali mahasiswa dengan pengalaman nyata di lapangan, sekaligus membangun jejaring profesional sejak dini.
PT Vuteq Indonesia sendiri merupakan perusahaan manufaktur komponen otomotif yang berdiri sejak 2004 sebagai bagian dari Vuteq Corporation Jepang. Berbasis di Bekasi dan Karawang, perusahaan ini memproduksi komponen plastik otomotif dan menyediakan layanan sub-assembly serta logistik. Dengan lebih dari 500 karyawan dan sertifikasi ISO 9001 dan ISO 14001, PT Vuteq berperan penting dalam rantai pasok otomotif nasional. Sedangkan PT Suryatama Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang Logistic & Service yang juga masih satu grup perusahaan dengan Vuteq Corporation Jepang.
Selain itu, kolaborasi ini juga mendukung peningkatan kompetensi dosen melalui program pengembangan kapasitas bersama industri, seperti riset terapan, kuliah tamu oleh praktisi industri, serta penyelarasan kurikulum berbasis kebutuhan dunia kerja. Dengan demikian, Itenas memastikan proses pembelajaran di kampus tetap relevan dan adaptif terhadap perkembangan teknologi serta kebutuhan pasar.
Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama dan ramah tamah, yang menjadi momentum penting dalam membangun kedekatan antar-institusi. Ke depan, Itenas berharap kerja sama ini akan terus berkembang dan melahirkan berbagai inisiatif baru yang mendukung kemajuan pendidikan tinggi berbasis kebutuhan dunia usaha dan dunia industri. (AB/IS)