Bandung, 13 Agustus 2025 – Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung menjadi tuan rumah kegiatan Sosialisasi Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi (IAPT) 4.0 dan Sistem Akreditasi Perguruan Tinggi Online (SAPTO) 2.0 yang diselenggarakan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) di lingkungan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV. Acara berlangsung di Gedung Bale Dayang Sumbi Itenas dan dihadiri oleh jajaran pimpinan perguruan tinggi, narasumber, dan peserta dari berbagai wilayah.

Kegiatan diawali dengan pembukaan dan doa, dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipandu oleh MC. Setelah itu, rangkaian acara resmi dibuka dengan sambutan dari Rektor Itenas, Prof. Ir. Meilinda Nurbanasari, S.T., M.T., Ph.D., yang menyampaikan apresiasi kepada BAN-PT dan LLDIKTI Wilayah IV atas kepercayaan yang diberikan kepada Itenas sebagai tuan rumah kegiatan strategis ini. Beliau menekankan bahwa pemahaman yang tepat terhadap IAPT 4.0 dan SAPTO 2.0 menjadi kunci dalam peningkatan mutu perguruan tinggi, sekaligus mendorong lahirnya lulusan yang berdaya saing di tingkat global.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Kepala LLDIKTI Wilayah IV, Dr. Lukman, S.T., M.Hum., yang mengapresiasi partisipasi aktif perguruan tinggi dalam kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa sosialisasi IAPT 4.0 dan SAPTO 2.0 merupakan langkah penting dalam menyamakan persepsi, meningkatkan kesiapan, serta memastikan proses akreditasi berjalan sesuai standar nasional dan internasional.

Prof. Tjokorde Walmiki Samadhi, Ph.D., selaku Sekretaris Dewan Eksekutif BAN-PT, kemudian memberikan arahan sekaligus materi presentasi yang mengulas arah kebijakan akreditasi nasional. Beliau menegaskan bahwa akreditasi merupakan instrumen strategis untuk memastikan mutu pendidikan tinggi yang relevan dengan perkembangan zaman.

Materi kedua disampaikan oleh Prof. H. Johni Najwan, S.H., M.H., Ph.D., yang membahas urgensi akreditasi bagi perguruan tinggi dan program studi. Ia menyoroti peran akreditasi dalam meningkatkan kepercayaan publik dan mendukung pengembangan SDM unggul.

Sesi dilanjutkan dengan pemaparan oleh Prof. Agus Setyo Muntohar, S.T., M.Eng.Sc., Ph.D. (Eng.) dan Fiftin Noviyanto, S.T., M.Cs. yang secara bergantian membahas fitur-fitur terbaru di SAPTO 2.0. Keduanya menekankan bahwa pembaruan ini dirancang untuk memudahkan perguruan tinggi dalam mengunggah data, memantau status akreditasi, dan memastikan transparansi dalam setiap tahap penilaian.

Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif antara peserta dan narasumber, baik yang hadir secara langsung maupun secara daring. Dalam sesi ini, berbagai pertanyaan teknis seputar penerapan IAPT 4.0 dan SAPTO 2.0 dibahas secara mendalam untuk memberikan pemahaman yang lebih komprehensif bagi peserta.

Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi perguruan tinggi di lingkungan LLDIKTI Wilayah IV untuk memperkuat pemahaman, kesiapan, dan komitmen dalam menghadapi proses akreditasi. Itenas, melalui perannya sebagai tuan rumah, kembali menegaskan dukungannya terhadap penguatan mutu pendidikan tinggi nasional yang adaptif terhadap perkembangan kebijakan dan teknologi informasi. (MS/SW)