Bandung, 14 November 2024 – Dalam upaya menciptakan kota yang lebih sehat, nyaman, dan berkelanjutan, Pemerintah Daerah Kota Bandung bersama dengan sejumlah perguruan tinggi di kota ini menandatangani komitmen bersama untuk penghijauan lahan kritis dan pengelolaan sampah berkelanjutan. Acara penandatanganan tersebut digelar di Pendopo Wali Kota Bandung dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Rektor Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung, Prof. Meilinda Nurbanasari Ph.D, serta pimpinan dari perguruan tinggi lain yang tersebar di Kota Bandung.
Kegiatan ini bertujuan untuk menanggulangi permasalahan lingkungan yang semakin mendesak di Kota Bandung, seperti lahan kritis dan pengelolaan sampah yang belum optimal. Seiring dengan meningkatnya jumlah sampah dan berkurangnya ruang terbuka hijau, Pemerintah Kota Bandung berkolaborasi dengan perguruan tinggi untuk mencari solusi yang berkelanjutan. Salah satu fokus utama dari komitmen ini adalah penghijauan lahan kritis di kawasan Cisurupan, Kecamatan Cibiru, serta pengelolaan sampah secara mandiri di lingkungan kampus masing-masing.
Komitmen ini juga mendukung visi jangka panjang Kota Bandung untuk mencapai kondisi “Zero Waste” atau nol sampah, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, termasuk sektor pendidikan. Dalam pertemuan tersebut, perguruan tinggi diharapkan tidak hanya terlibat dalam penanaman pohon, tetapi juga dalam pemeliharaan, pengelolaan sampah, dan edukasi masyarakat sekitar mengenai pentingnya pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.
Adapun beberapa hal penting yang berkaitan dengan komitmen tersebut diantaranya seperti pimpinan Perguruan Tinggi menghadiri seremonial penanaman pohon bersama PJ Wali Kota Bandung, Perguruan Tinggi melaksanakan persiapan, penanaman dan pemeliharaan pohon, melakukan penghijauan di zona yang telah ditentukan, melaksanakan pengolahan dan pengelolaan sampah juga mampu menyelesaikan jenis sampah di lingkungan kampus dan mengadakan kegiatan seperti seminar ataupun sosialisasi yang berkelanjutan.
Dengan dilakukannya penandatanganan komitmen bersama ini, diharapkan dapat tercapai beberapa hasil yang signifikan, seperti peningkatan luas area hijau di kawasan yang ditargetkan, serta terbangunnya sistem pengelolaan sampah yang mandiri dan efisien di lingkungan kampus. Selain itu, diharapkan pengurangan jumlah sampah residu yang dibuang ke TPS/TPA dapat tercapai, dan di masa depan, pengelolaan sampah yang lebih baik akan membuka peluang usaha baru serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Melalui langkah konkret ini, Pemerintah Kota Bandung dan perguruan tinggi berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih bersih, hijau, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang. (NK/NS)